Membaca Al-Quran yang Baik dan Benar

Maping kandungan AL-Quran

Al-Qur’an adalah kalamullah yang merupakan mukjizat yang diwahyukan kepada Rasulullah saw sebagai petunjuk bagi umat manusia. Bagi setiap mukmin, ia diwajibkan dan memiliki tanggung jawab terhadap kitab suci. Diantara kewajiban dan tanggung jawab itu adalah mempelajari dan mengamalkannya. Dan juga upaya agar bisa mempelajari bagaimana membaca quran yang baik.
Beliau, Rasulullah bersabda “Sebaik-baik kamu adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya.”
Dalam hadist lain, Rasulullah juga mengatakan, “Sesungguhnya seseorang yang berpagi-pagi mempelajari ayat-ayat lebih baik yang seperti itu daripada mengerjakan sembahyang sunat seratus rakaat.”
Dari hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, Rsulullah mengatakan,”Siapa yang mempelajari kitab Allah, kemudian mengamalkan isi kandungannya, maka Allah akan menunjukinya dari kesesatan dan akan dipeliharanya pada hari kiamat dari siksa yang berat.”
Belajar membaca quran yang baik dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan, yaitu belajar sampai baik dan lancar sesuai dengan kaidah-kaidah yang sudah baku dan yang berlaku dalam qiraat dan tajwid; belajar arti dan maksud yang terkandung di dalamnya, dan tingkatan yang terakhir adalah menghafalnya dilanjutkan dengan upaya untuk mengamalkannya.
Al-Qur’an yang merupakan pedoman hidup umat manusia (khususnya umat Islam), diturunkan dalam bahasa Arab. Umat Islam diperintahkan agar selalu membaca quran yang baik dengan tartil; sesusai dengan kaidah yang benar – ilmu tajwid;  benar panjang-pendeknya, benar dalam pengucapan hurufnya, mentadabburi atau merenungkan dan mentafakkuri atau memikirkan isi kandungan ayat-ayatnya, dan lain-lain.
Untuk bisa sampai pada bacaan yang tartil, tentu memerlukan metode yang paten, metode yang praktis, metode yang mampu mengantarkan seseorang dapat membaca Al-Qur’an yangb baik dan benar (sesuai dengan apa yang telah disampaikan Nabi Muhammad saw).
Saat ini, sudah banyak metode-metode yang praktis dalam m empelajari AL-Quran, sehingga tidak ada alasan lagi bagi kita tidak bisa membaca Al-Qur’an. Silakan memilih dari sekian banyak metode yang pas bagi anda. Bisa menggunakan metida al-Bagdadi, metode utmani, metode qiroati, metode otak kanan dan sebagainya.   

Posting Komentar

0 Komentar